SOSIALISASI PENGELOLAAN SAMPAH MELALUI BANK SAMPAH DI GEDUNG KESENIAN KABUPATEN NGAWI
BSSJ NEWS 10 NOPEMBER 2022
Bertepatan dengan momen hari pahlawan 10 Nopember 2022.Dinas lingkungan hidup kabupaten Ngawi melaksanakan kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah melalui bank sampah dan sekaligus pembentukan bank sampah se kabupaten Ngawi bertempat di gedung kesenian pemkab Ngawi yang di hadiri oleh ketua Pokja 3 kecamatan sekabupaten Ngawi dan ketua Pokja 3 desa se wilayah kabupaten Ngawi.
Di hari pertama pembukaan sosialisasi pengelolaan sampah melalui bank sampah ini di buka langsung oleh ibu ketua TP PKK Kabupaten Ngawi Dr.Ana MUSYIDA ONY harsono.dalam sambutannya beliau mengatakan kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mengajak semua warga masyarakat untuk hidup bersih dan sehat serta untuk proses pengurangan sampah yang di buang ke TPA jadi warga masyarakat harus pandai pandai untuk memilah sampahnya dari lingkungan rumah tangga dan di TABUNGKAN di bank sampah desa masing masing jadi sampah kering an organiknya di tabung di bank sampah dan bisa diuangkan atau bisa juga dimanfaatkan menjadi sebuah produk kerajinan berbahan baku sampah serta sampah organiknya bisa di buat pupuk kompos.tapi pada kesempatan ini kita fokus untuk pembentukan bank sampah dulu di tiap desa di wilayah kabupaten Ngawi setelah terbentuk Bank sampah baru nanti dari dinas lingkungan hidup melakukan pembinaan monitoring dan evaluasi bagaimana biar bank sampah bank sampah ini kedepannya dapat berjalan dengan baik maka dari itu kita saat ini mendatangkan narasumber dari direktur Bank sampah sapu jagad Ringinagung Magetan BP Juli Kuswanto S.H. dan beliau juga ASN dinas di kecamatan Kendal kabupaten Ngawi sayangnya pk Juli ini milik kabupaten sebelah selorohnya kalau bisa disuruh pindah di DLH NGAWI saja biar bisa bantu DLH NGAWI.
Sementara itu Kabid sampah B3 dinas lingkungan hidup kabupaten Ngawi Supratik S.H. M.Si.menyampaikan bahwa sosialisasi ini penting banget untuk dilakukan agar kita semua sadar akan pentingnya mengelola sampah dan memilah sampah dari sumbernya yaitu rumah tangga.jadi kedepannya setelah terbentuk Bank sampah dan sampah itu sudah terpilah dari sumbernya akan memudahkan kita dalam pengelolaan sampah di TPA,karena adanya proses pemilahan tadi dan sampah sampah keringnya bisa di TABUNGKAN di bank sampah Masing masing serta kalau mereka mau kreatif bisa membuat kerajinan juga bisa mendatangkan nilai ekonomis buat warga masyarakat.yang terpenting saat ini terbentuk dulu bank sampahnya baru kemudian kita lakukan pembinaan yg berkelanjutan pungkasnya.
Bssjnews 2022/shol.



Komentar
Posting Komentar